Sabtu, 27 Juli 2019

Islam tapi tidak islam

RENUNGAN :

*ISLAM TAPI TIDAK ISLAM*

SYAIKH Muhamad Abduh, ulama besar dari Mesir pernah geram terhadap dunia Barat yang mengganggap Islam kuno dan terbelakang.

Kepada Renan, filosof Prancis, Abduh dengan lantang menjelaskan bahwa agama Islam itu hebat, cinta ilmu, mendukung kemajuan dan lain sebagainya.

Dengan ringan Renan, yang juga pengamat dunia Timur itu mengatakan :

“Saya tahu persis kehebatan semua nilai Islam dalam Al-Quran.
Tapi tolong tunjukkan satu komunitas Muslim di dunia yang bisa menggambarkan kehebatan ajaran Islam”.

Dan Abduh pun terdiam.

Satu abad kemudian beberapa peneliti dari George Washington University ingin membuktikan tantangan Renan.

Mereka menyusun lebih dari seratus nilai-nilai luhur Islam, seperti kejujuran (shiddiq), amanah, keadilan, kebersihan, ketepatan waktu, empati, toleransi, dan sederet ajaran Al-Quran serta akhlaq Rasulullah s.a.w.

Berbekal sederet indikator yang mereka sebut sebagai 'islamicity index' mereka datang ke lebih dari 200 negara untuk mengukur seberapa islami negara-negara tersebut.

Hasilnya ?

Selandia Baru dinobatkan sebagai negara paling Islami.

Indonesia ?

Harus puas di urutan ke 140.

Nasibnya tak jauh dengan negara-negara Islam lainnya yang kebanyakan bertengger di 'ranking' 100-200.

Apa itu islam ?

Bagaimana sebuah negara atau seseorang dikategorikan islami ?

Kebanyakan ayat dan hadits menjelaskan Islam dengan menunjukkan indikasi-indikasinya, bukan definisi.

Misalnya hadits yang menjelaskan bahwa :

“Seorang Muslim adalah orang yang disekitarnya selamat dari tangan dan lisannya”.
Itu indikator.

Atau hadits yang berbunyi :

"Keutamaan Islam seseorang adalah yang meninggalkan yang tak bermanfaat”.
“Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, maka hormati tetangga ... hormati tamu."

"Bicara yang baik atau diam”.

Jika kita koleksi sejumlah hadits yang menjelaskan tentang islam dan iman, maka kita akan menemukan ratusan indikator keislaman seseorang yang bisa juga diterapkan pada sebuah kota bahkan negara.

Dengan indikator-indikator diatas tak heran ketika Muhamad Abduh melawat ke Prancis akhirnya dia berkomentar :

“Saya tidak melihat Muslim disini, tapi merasakan (nilai-nilai) Islam, sebaliknya di Mesir saya melihat begitu banyak Muslim, tapi hampir tak melihat Islam”.

Pengalaman serupa dirasakan Professor Afif Muhammad ketika berkesempatan ke Kanada yang merupakan negara paling islami no 5.

Beliau heran melihat penduduk disana yang tak pernah mengunci pintu rumahnya.
Saat salah seorang penduduk ditanya tentang hal ini, mereka malah balik bertanya : “mengapa harus dikunci ?”

Di kesempatan lain, masih di Kanada, seorang pimpinan ormas Islam besar pernah ketinggalan kamera di halte bis.
Setelah beberapa jam kembali ke tempat itu, kamera masih tersimpan dengan posisi yang tak berubah.

Sungguh ironis jika kita bandingkan dengan keadaan di negeri muslim yang sendal jepit saja bisa hilang di rumah Allah yang Maha Melihat.
Padahal jelas-jelas kata “iman” sama akar katanya dengan aman.

Artinya, jika semua penduduk beriman, seharusnya bisa memberi rasa aman.

Penduduk Kanada menemukan rasa aman padahal (mungkin) tanpa iman.
Tetapi kita merasa tidak aman ditengah orang-orang yang (mengaku) beriman.

Seorang teman bercerita, di Jerman, seorang ibu marah kepada seorang Indonesia yang menyebrang saat lampu penyebrangan masih merah :

“Saya mendidik anak saya bertahun-tahun untuk taat aturan, hari ini Anda menghancurkannya.
Anak saya ini melihat Anda melanggar aturan, dan saya khawatir dia akan meniru Anda”.

Sangat kontras dengan sebuah video di Youtube yang menayangkan seorang bapak di Jakarta dengan pakaian jubah dan sorban naik motor tanpa helm.
Ketika ditangkap polisi karena melanggar, si bapak tersebut justru malah marah dengan menyebut-nyebut bahwa dirinya habib. Maksudnya agar Polisi melepaskan nya karena dia adalah orang suci (?)

Mengapa kontradiksi ini terjadi ?

Syaikh Basuni, seorang ulama, pernah berkirim surat kepada Muhamad Rashid Ridha, ulama terkemuka dari Mesir. 

Suratnya berisi pertanyaan :

‎لماذا تأخر المسلمون وتقدم* غيرهم؟

(Limaadzaa taakhara muslimuuna wataqaddama ghairuhum?)

("Mengapa muslim terbelakang dan umat yang lain maju?")

Surat itu dijawab panjang lebar dan dijadikan satu buku dengan judul yang dikutip dari pertanyaan itu.

Inti dari jawaban Rasyid Ridha, Islam mundur karena meninggalkan ajarannya, sementara Barat maju karena meninggalkan ajarannya.

Umat Islam terbelakang karena meninggalkan ajaran 'iqra' (membaca) dan cinta ilmu. Sistem pengajaran Islam menjadi dogmatis, apa kata ustas/ulama menjadi hukum yang harus di ikuti. Tidak kritis dan mendebat ustad/ulama untuk mencari kebenaran. Karena ustadz/ulama juga manusia yang sumber kesalahan. Akibatnya umat Islam sekarang cenderung anti kritik dan siap berperang jika ada yang kritis mempertanyakan sesuatu.

Tidak aneh dengan situasi seperti itu, Indonesia saat ini menempati urutan ke-111 dalam hal tradisi membaca dan mencari ilmu. Ajaran Islam hanya di tekankan pada hafalan dan mendengar semata. Bukan kritis dengan argumentasi serta menjadi paham. Meninggalkan riset yang menjadi fondasi dasar berkembangnya IPTEK dan kemajuan peradaban.

Muslim juga meninggalkan budaya disiplin dan amanah, sehingga tak heran negara-begara Muslim terpuruk di kategori 'low trust society' yang masyarakatnya sulit dipercaya dan sulit mempercayai orang lain alias selalu penuh curiga.

Muslim meninggalkan budaya bersih yang menjadi ajaran Islam, karena itu jangan heran jika kita melihat mobil-mobil mewah di kota-kota bes ar tiba-tiba melempar sampah ke jalan melalui jendela mobilnya.
Siapa yang salah ?

Mungkin yang salah yang membuat 'survey'...
Seandainya keislaman sebuah negara itu diukur dari jumlah jama’ah hajinya pastilah Indonesia ada di ranking pertama. Andaikan hafalan Al Qur'an yang jadi ukuran, In syaa Allah negara negara Arab yang akan menempati rangking pertama.

Sayangnya bukan hanya itu parameter ke Islaman ..
Wallahualam
*******
Saudara-riku tercinta, mari kita berbenah..
Mari kita bermuhasabah, mulai dari diri kita sendiri... mulai dari sekarang. Janganlah kita menjadi umat yg dogmatis, membuta mengikuti ucapan "ulama". Jadilah umat yg kritis, banyak membaca, berpikir dan berkarya untuk sesama

BUNG KARNO DAN PARA ULAMA INGIN WUJUD ISLAM DAHULU

BUKAN DI UTAMAKAN NAMA ISLAM NYA

# RUMAH SAKIT ISLAM tapi prakteknya tidak islami, ada orang mau mati baru mau di tolong harus ada DP nya terdahulu

akhirnya nama Islam tercemar

Bung Karno dan ulama dan tokoh agama lainnya menyiasati dengan PANCASILA bila sila 1 sampai sila 5 di jalankan dgn benar  wujud Islam akan di rasakan semua rakyat Indonesia otomatis Indonesia jadi negara islami..!

Selasa, 23 Juli 2019

Selamatkan Jantung anda

MUSUH JANTUNG ADALAH AIR ES.

TAHUKAH ANDA BAHWA Jantung
kita ini paling pantangan nya apa ?​​ Anda mungkin blm tahu.
Setelah membaca tulisan ini mungkin akan kaget !

1. Jantung paling
    pantangannya adalah : ​
   ●Semua makanan dan
     minuman yg bersifat
     dingin.
   ●Jangan minum air ES
   ●Jangan makan makan
     an dingin yg keluar
     dari kulkas. Lebih baik
     makan makanan yang
     hangat/panas.
     (Ini kalau kita ingin
     sehat!)

2. Apa musuh utama
    jantung kita​ ?
   ●Adakah kebiasaan
     saat makan nasi atau
     setelah makan nasi
     lalu minum air dingin/
     es.
   ●Apalagi sambil
     mengelap keringat
     saat melahap
     makanan.
   ●Saat udara panas,
     sambil minum2an yg
     dingin, benar-benar
     sangat enak rasanya.

3. Jika punya kebiasaan
    seperti itu silakan lihat
    penjelasan di bawah
    ini :
   ●Penakluk utama
     jantung adalah
     sehabis makan, 
     *TIDAK BOLEH*
     minum - minuman
     dan makanan yang
     dingin (ES), dan ini
     adalah petunjuk dari
     dokter ahli jantung
     diberbagai belahan
     dunia.

    ​ Penjelasannya :​
     Minum segelas air
     dingin/es setelah
     makan memang
     sangat nyaman,
     namun air dingin/es
     bisa membeku
     (menggumpal)kan
     minyak/lemak makan
     an yg barusan ditelan
     dalam perut, bahkan
     bisa menyebabkan
     pencernaan dalam
     lambung menjadi
     lamban.
     Begitu gumpalan
     (pembekuan) 
     makanan yang mirip
     lumpur itu bertemu
     asam lambung, maka
     akan terurai dgn cepat
     dan diserap oleh usus
     dan dia akan
     menempel di dinding
     usus.
     Berselang tidak lama
     kemudian akan
     berubah menjadi
     lemak, yg jika setiap
     harinya terus menerus
     seperti ini, maka lama
     kelamaan akan dapat
     menyebabkan
     penyakit, bahkan
     penyebab tumor/
     kanker.
     Makanya setelah
     makan sebaiknya
     minum air hangat
     saja.

4. Mohon perhatikan
    gejala-gejala serangan
    jantung :
   ●Tidak semua gejala
     serangan jantung itu
     akan sakit di lengan
     kiri, tp kita harus
     waspada jika terjadi
     sakit di tengkuk.
   ●Saat serangan
     jantung terjadi, tidak
     pasti akan sakit di ulu
     hati, tetapi pada
     umumnya merasa
     mual, dan keringat
     dingin bercucuran
     itulah gejala umum
     terjadi serangan
     jantung.
   ●data statistik 60%
     serangan jantung
     terjadi saat sedang
     tidur, sehingga
     penderita saat tidur
     tidak bangun² lagi.

Saat mau tidur usahakan minum satu gelas air hangat,  ini utk mencegah serangan jantung saat tertidur atau bangun pagi.

Saat bangun tidur biasanya tensi tertinggi so jangan langsung bangun, tunggu 5 menit atau gerakan anggota tubuh secara ringan, agar darah mengalir lebih baik.

Biasakan setelah bangun minum 2 gelas air hangat saat perut kosong.

□Sakit di bagian tengkuk
  sering menyebabkan
  terbangun dari tidur
  nyenyak. Makanya 
  harus hati².

□Semakin banyak kita
  ketahui ini, maka
  kesempatan hidup
  lebih baik , lebih sehat
  dan panjang umur akan
  semakin besar.

  Salah Seorang dokter 
  ahli jantung 
  menghimbau, jika setiap
  orang yg telah
  membaca berita ini,
  diharapkan dapat
  mengirim ke teman-
  teman, sanak
  saudaranya.

  Semoga penjelasan
  singkat ini dapat
  menolong kita dari
  bahaya serangan
  jantung.

*Sehat itu mahal, sayangilah jantung kita*

-----------------------------------

.*MINUM AIR HANGAT BISA SELAMATKAN NYAWA*

Sekelompok Dokter Jepang menegaskan bahwa *air hangat* adalah 100% efektif dalam menyelesaikan beberapa masalah kesehatan seperti :
 
1. Migrain
2. Tekanan darah tinggi
3. Tekanan darah rendah
4. Nyeri sendi
5. Peningkatan dan penurunan detak jantung secara tiba-tiba
6. Epilepsi
7. Menghilangkan kadar kolesterol
8. Batuk
9. Ketidak nyamanan tubuh
10. Nyeri gout
11. Asma
12. Batuk terus menerus
13. Penyumbatan pembuluh darah
14. Penyakit yang terkait dengan Uterus & Urine
15. Masalah perut
16. Nafsu makan yang buruk
17. Juga semua penyakit yang berkaitan dengan mata, telinga & tenggorokan.
18. Sakit kepala

*BAGAIMANA CARA MEMAKAI AIR HANGAT*

Bangun pagi-pagi dan minum sekitar * 2 gelas air hangat ketika perut kosong *. Anda mungkin tidak dapat membuat 2 gelas di awal tetapi perlahan-lahan.

*CATATAN:*

*JANGAN* makan apa pun 45 menit setelah mengambil air.

Terapi air hangat akan menyelesaikan masalah kesehatan dalam jangka waktu yang wajar seperti:

✔ Diabetes dalam 30 hari
✔ Tekanan darah dalam 30 hari
✔ Masalah perut dalam 10 hari
✔ Semua jenis Kanker dalam 9 bulan
✔ Penyumbatan pembuluh darah dalam 6 bulan
✔ Nafsu makan yang buruk dalam 10 hari
✔ Uterus dan penyakit terkait dalam 10 hari
✔ Masalah Hidung, Telinga, dan Tenggorokan dalam 10 hari
✔ Masalah wanita dalam 15 hari
✔ Penyakit jantung dalam 30 hari
✔ Sakit kepala / migrain dalam 3 hari
✔ Kolesterol dalam 4 bulan
✔ Epilepsi dan kelumpuhan terus menerus dalam 9 bulan
✔ Asma dalam 4 bulan

*AIR DINGIN ITU TIDAK BAIK UNTUK ANDA !!!*

Jika air dingin tidak mempengaruhi Anda pada usia muda, akan membahayakan Anda di *usia tua*.

*Air dingin menutup 4 urat-urat jantung dan menyebabkan serangan jantung*. Minuman dingin adalah alasan utama untuk serangan jantung.

*Ini juga menciptakan masalah di hati karena membuat lemak terjebak di hati*. Kebanyakan orang yang menunggu transplantasi hati adalah korban minum air dingin.

*Air dingin mempengaruhi dinding internal lambung,Ini mempengaruhi usus besar dan menghasilkan Kanker*

## INI UNTUK DIRI SENDIRI ##

Jumat, 19 Juli 2019

ISLAM NUSANTARA

STATEMENT SAID AQIL SIROJ DILURUSKAN OLEH ULAMA DARI MESIR

Baru baru ini Grand syekh Al Azhar kembali datang berkunjung ke Indonesia untuk yang kespekian kalinya. 

Diantara kunjungannya Syekh Ahmad Tayyib diundang untuk berkunjung ke kantor PBNU. Di tempat acara dipasang banner dengan kata kata dari bahasa arab yg kurang lebih artinya :

"Dari Islam Nusantara menuju kedamaian Alam semesta."

KH Said Aqil pun berbicara dengan bahasa Arab guna menjelaskan kepada syekh Ahmad Thayyib tentang apa itu Islam Nusantara. Beliau menjelaskan bahwa Islam nusantara adalah Islam orang Nusantara Indonesia, Malaysia, Brunei yang penuh toleransi anti ektrimisme dan radikal, Tidak sama dengan islam Arab (sambil tertawa ringan).

Kemudian Syekh Ahmad Thayyib pun langsung menjawab secara tegas meluruskan pernyataan dari Said Aqil, Beliau mengatakan :

"Seandainya saja Allah tahu bahwa bangsa Indonesia lebih pantas dari bangsa Arab untuk menerima dan mengemban Risalah penutup kenabian, maka Risalah tidak akan diturunkan kepada Nabi Muhammad. (disambut oleh tawa para hadirin).

Syekh Ahmad menjelaskan kembali :

"Allah yang maha tahu dan Allah memilih Bangsa Arab untuk mengemban dan melanjutkan dakwah Rasulullah Sholallahu 'alaihi wa sallam karena Allah tahu bangsa Arab lah yang mampu menyebarkan agama ini sampai ke seluruh penjuru dunia.

"Berbeda dengan nabi nabi yang Allah utus sebelumnya yang memang masa kenabiannya terbatas dan jangkauan dakwahnya juga terbatas contohnya seperti nabi nabi bani israil maka dipilih nabi dari selain bangsa arab. Namun ketika diutus Nabi Muhammad nabi yang syariatnya akan selalu dijunjung hingga akhir zaman dan wajib di imani oleh seluruh manusia di seluruh penduduk bumi maka Allah memilih bangsa Arab yang pertama menerima dakwah ini dan menyebarkannya ke seluruh penjuru dunia."

Syekh Ahmad Thayyib melanjutkan :

"Sungguh tidak sah iman kalian kecuali kalian mencintai orang Arab ini (yakni nabi Muhammad Sholallahu 'alaihi wa sallam) lebih dari kalian mencintai diri kalian keluarga kalian bangsa kalian dll. dalam arti lain kalau kalian anti dan sentimen terhadap bangsa Arab maka tidak sah iman kalian."

"Kami belajar tentang  sejarah masuknya Islam disini. Bukankah yang membawa Islam ke negeri kalian ini adalah orang orang Arab? seandainya saja orang orang Arab itu tidak datang kesini dan mengajarkan kalian bagaimana ajaran Islam maka mungkin kalian sampai saat ini masih berada dalam keyakinan umumnya orang orang Timur Asia yang keyakinannya bertentangan dengan kebenaran (animisme, dinamisme, menyembah patung, pohon dll)."

"Bukankah anda tahu bahwa Rasulullah SAW marah besar ketika orang orang saling membangga-banggakan sukunya ada yang mengucap saya dari suku Aus saya dari Khazraj nabi marah sampai memerah wajahnya. Maksudnya agar Ummat Islam tidak fanatik kesukuan tapi menganggap semua muslimin adalah saudara tanpa membeda bedakan suku dan ras."

Islam Nusantara sangat menyesatkan.  Ingin menjauhkan muslimin dari sumbernya langsung. Rasulullah orang Arab, para sahabat,  tabi'in dan tabi'ut tabi'in dominan orang Arab.  Ketika propaganda untuk membenci Arab disebar maka hakikatnya adalah memutus jalur sanad sehingga ilmu akan hilang.  Sebagaimana orang2 syiah berdalil hanya yang sampai kpd imam mereka.

Semoga Allah menjaga keduanya agar tetap berada di jalan yang hak dan menjauhkan muslimin dari faham yang menyesatkan dan kembali kepada Islam yg dibawa oleh orang Arab (Rasulullah dan para sahabatnya).

Semoga Bermanfaat...
🌏🕋🌠🌌
[5:45 01/07/2018] Mutmainah Wahyu H: COPAS DARI WA ULAMA NU PROF BAHARUN

*AKUI ISLAM NUSANTARA MEMBATALKAN  KEISLAMANNYA*
_*Wednesday, 20 Jun, 2018*_

_*Oleh: Ferry Is Mirza *)*_

*ISLAM Nusantara belakangan digemakan di mana-mana. Tetapi, berhati-hatilah jika anda mengakui keberadaan agama Made in Indonesian ini. Karena, bila disertai dengan keyakinan maka bisa membatalkan keislaman kita atau kita keluar dari Islam.*

Islam Nusantara diproklamirkan pada tahun 2016 oleh pimpinan organisasi Islam di negeri ini. Dan kini marak dibincangkan setelah beredar video seorang tokoh Islam Nusantara menjelaskan, "Islam Nusantara adalah agama yang sejati, sedangkan Islam Arab itu adalah agama penjajah".

Waspadalah ini. Jangan dianggap sepele, karena :

1. Mengandung arti tidak mengakui lagi agama yg diturunkn Allah kepada Nabi Muhammad SAW di Arab (Mekkah-Madinah).

2. Mendustakan ayat2 Al Quran bahwa Islam adalah agama sejati, satu-satunya agama yang diridhai Allah dan agama yang sempurna.

3. Mengandung kebencian kepada agama yang diturunkan Allah di Arab dan kebencian terhadap ajaran-ajarannya karena dianggap menjajah bangsa kita.

Dengan demikian pernyataan tersebut bermakna :

1. Tidak mengakui lagi Islam yang diajarkan Nabi Muhammad sebagai agama untuk bangsa ini.

2. Tidak mengakui berarti telah meninggalkan dan menggantinya dengan agama inovasi dan modifikasi sendiri yang disebut Islam Nusantara.

3. Bila mengakui Islam Nusantara sebagai agama yang sejati, maka telah rusaklah kalimat sahadat kita. Artinya, telah berada di luar area Islam yang disebarkan Rasulullah Muhammad SAW sebagai satu-satunya agama yang diridhai Allah SWT.

Bila kita ikut-ikutan mengakui Islam Nusantara berarti ikut-ikutan keluar dari Islam Muhammad, kafir terhadap Islam Muhammad dan mempertuhankan ulama pendiri Islam Nusantara.

Oleh karena itu, wahai saudaraku, jagalah sahadatmu dengan menjaga akidah dan perkataanmu. Islam itu hanya satu, yaitu yang turun di Arab dan yang disebarkan oleh Rasulallah dan berlaku untuk seluruh umat manusia.

Jangan terkecoh pada Islam Nusantara yang dianggap sebagai agama yang sejati. Itu adalah tipu daya setan untuk menyesatkan dan merusak keislaman kita.

Jangan terbuai pada gelar pendirinya atau banyaknya pengikutnya. Tetapi percayalah hanya kepada Islam yang sejati yang diturunkan Allah SWT di tanah Arab.

Bila hatimu mengakui Islam Nusantara sebagai agama sejati, maka lebih baik berhentilah shalat, berhentilah berkiblat ke Masjidil Haram. Karena tiada gunanya bagi orang-orang yang mendustakan Islam, yang telah meninggalkan Islam. Sebab, bila sahadat kita telah rusak maka tidak akan diterima segala amal ibadah kita. Berpegang teguhlah pada Islam yang telah diajarkan Rasulullah SAW dan ridhakan hatimu pada agama yang diridhai Allah.

_* *) Ferry adalah wartawan senior NU, tinggal di Sidoarjo, Jawa Timur*_
[5:45 01/07/2018] Mutmainah Wahyu H: *FENOMENA ‘NDOMPLENG’…*

🌴🌴🌴
Fenomena ‘ndompleng’ nama bangsa atau simbol negara untuk memuluskan langkah memerangi Islam

=====

Ini strategi lain yang digunakan oleh barisan pengecut dan munafiqun dalam merongrong Islam dari dalam.

Makanya,

– Yang tadinya namanya Islam Liberal, sekarang berganti menjadi Islam Nusantara.

– Yangg tadinya kesyirikan dan kemaksiatan, sekarang berganti nama menjadi bagian dari ‘kearifan lokal’.

– Ada yangg membaca Alquran dengan langgam jawa.

– Ada yang ibadah sai dengan membaca dzikir pancasila.

– Ada yang bershalawat untuk pancasila.

Dan masih banyak lagi, dan mereka akan mengembangkan varian-varian lain dari langkah ini.

Mereka mengambil langkah ini, agar orang-orang yang melawan mereka bisa dituduh sebagai oknum yang tidak pancasilais .. tidak setia kepada negara .. tidak menghargai kekayaan budaya bangsa!!

🌴🌴🌴
Paham kan .. bagaimana liciknya mereka?!

Mereka kira Allah tidak tahu apa isi hati mereka .. mereka kira Allah membiarkan agamaNya .. mereka kira Allah akan diam saja.

Ingatlah bahwa Allah adalah sebaik baik pembuat makar, silahkan kalian berbuat makar terhadap agama Allah .. Allah pasti akan membalas makar kalian.

🌴🌴🌴
Katakan kepada mereka: bahwa taat kepada pemerintah yang sah selama bukan maksiat adalah akidah kita .. pancasila sebagai dasar negara, kita hormati dan junjung tinggi, karena tidak bertentangan dengan nilai-nilai Islam .. dan kita akan membela negara RI, sebagai bentuk pembelaan kita terhadap darah kaum muslimin sebagai mayoritas penduduknya.

Tapi tetap saja kami akan memerangi kesyirikan dan kemaksiatan .. meski kalian berusaha menempelkannya dengan bangsa kami dan simbol negara.

🌴🌴🌴
Karena setiap kesyirikan dan kemaksiatan akan menjadikan negara ini tidak aman, tidak berkah, bahkan runtuh, sebagaimana umat-umat terdahulu menjadi hancur dan binasa karena kesyirikan dan kemaksiatan yang mereka lakukan.

Ingatlah membela Islam, berarti menjaga keutuhan bangsa dan negara ini.

Silahkan dishare .. semoga bermanfaat.

Ustadz DR. Musyaffa’ Ad Dariny MA, حفظه الله تعالى

=======🌴🌴🌴🌴🌴=======

Senin, 08 Juli 2019

I B U

*MUTIARA YANG DIBUANG*

SUAMI isteri yang kaya raya........saat masuk rumah dan mereka melihat ruang makan yang kotor.....dan tercium bau aroma tidak sedap.... *pesing*

Sementara di sudut meja makan terlihat....nampak seorang ibu tua sedang berusaha keras untuk bisa menyapu.

*Istri :*
DIA bersuara keras membentak ibu tua itu !!!
Ini pasti ulah ibu, kan......?
Ibu ngompol di lantai kan........?
Lihat tuh, meja kotor..... makanan tercecer dimana-mana..... lantai juga Waduuuuuh ( *marah dan geram* )..... ibu...ibu !!
*Ini rumah bukan gudang.......ibu !!!!!*

*Suami :*
Sudahlah mama.... jangan bentak ibu seperti itu, kasian.....ibu kan sudah tua

*Istri :*
Tidak bisa begini terus- menerus....Kalau tiba² ada tamu yg datang.... apa jadinya ???? Sebaiknya besok kita bawa ibu ke panti jompo.....Saya akan bawa !

*Suami :*
Jangan ma....! Itu kan ibumu....masa' dibawa ke *panti jompo ???*
...................

Setelah ibu tua itu dibawa ke panti jompo si istri benahi merapikan kamar ibunya........
Dibawah kasur ditemukan *sebuah buku lusuh* dengan kertas yang agak kuning kusam.

Dia tertarik karena....koq ada foto dirinya sejak kecil dan remaja, di halaman depan bertuliskan judul buku :

*"PUTRIKU buah HATIKU"*

*Istri :*
Terduduk lesu setelah membaca tulisan ibunya itu.

Diawali hari dan tanggal lahir dia. *Aku melahirkan putriku....biar terasa sakit dan mandi darah....aku bangga bisa punya anak*
Ya.....aku bangga bisa berjuang *tanpa suami* yang telah mendahuluiku.

*Aku rawat dengan cinta..*..aku besarkan dengan *kasih..*..aku sekolahkan *dengan airmata...*.aku hidupi dia dengan cucuran *keringat.*

Kuingat.....ketika kubawa ke klinik untuk imunisasi.....diatas angkot....dia nangis lalu kubuka kancing blus dan susui dia... *aku tak merasa malu*  bahkan tiba-tiba dia kencingi aku.....tapi biarlah.

Tiba² dia batuk kecil.... muntah....dan basahi rokku.

Hari itu terasa indah bagiku....biarpun aku basah oleh kencing dan muntahannya....aku tetap tersenyum..... *bangga sekali.*

Kejadian itu berulang-ulang beberapa kali.

Aku tak peduli apa kata orang diatas angkot.... *asalkan putriku bisa tumbuh sehat....Itu yang utama bagiku.*

*Istri :*
Sambil baca..... airmatanya mulai meleleh turun....hati terasa perih....dada sesak.
Tiba² dia berteriak keras....meraung-raung sejadi-jadinya "Ibuuuuuuu.......ibuuuuu.."!! Sambil berdiri setengah berlari ke garasi.

*Suami :*
Suaminya kaget lihat ulah istrinya dan bertanya : "Keeeenapa ma, ada apa ?????"
Terisak dia jawab : "Aku harus bawa kembali ibuku".

Tiba-tiba telpon berdering....diterima suaminya lalu........
"Mohon bapak dan ibu segera datang ke panti sekarang..... *cepat !!!*

Mereka buru-buru ke *panti....* saat masuk, nampak tubuh ibu tua sudah lemah, sedang diperiksa dokter.

*Istri :*
si istri berteriak histeris sambil menangis menahan air mata *Ibuuuuu........"!! Ibunya lemah tanpa bersuara dan berusaha memeluk kepala anaknya seraya berbisik pelan dan bercucur air mata..... *Anakku...ibu bangga punya kamu....seluruh cinta kasih hanya buat kamu nak...* Maafkan ibu. iiiii...ibu saaayyyaaaang padamu (sambil memejamkan mata)"
Sang ibupun menghembuskan nafas... meninggal dengan tenang

Anaknya meraung-raung keras sekali... *menangis dan menyesal !!!!!* "Ibuu....ibuu.... aku minta ampun buu...... aku durhaka sama ibuu.. ampun...ampuni aku bu. iiibuu...jangan tinggalkan aku bu.

*"Anak macam apa aku ini....anak macam apa.......ampun buu....ampuni aku ibuuu*"

*SUADARAKU...SAHABATKU...* masih KAH ada ibu dan ayah disisimu ?

KALAU orang tua masih ada *rawatlah* dengan sepenuh hati... kalau telah mendahului kita lakukan *selalu kirimkan doa*

Nilai apa yg terbersit dari kisah ini ?

Ingatlah Saudaraku :

* kegeraman mengantar kita *memeluk karma buruk*

* tindakan bodoh, membuat kita *merangkul durhaka*

* sikap ego, mendorong kita *mendekap nista*

* sesal yang terlambat, menarik kita "bergelimang keperihan dan *PENYESALAN*

Berpikirlah arif, bertindak dengan bijak, berucaplah yang patut....berikan kasih sayang dgn jiwa.....dan hiduplah penuh dengan KASIH.

_Semoga hati kita menjadi lembut dalam memberikan bakti pd org tua....❤._

_Pelajaran yg harus kita ambil ubah,tingkah laku kita,tehadap org tua, terimalah dia apa adanya, krn dia satu²nya yg bisa memberikan kehidupan kita di dunia ini._👍👍

Sekarang Anda mempunyai 3 pilihan:

1. *(MANUSIA)*
Aku akan biarkan tulisan ini tetap di sini saja...

2. *(MALAIKAT)*
Ingatkan pada teman yang anda kenal... Sebarkanlah... !

😭😭😭

Sabtu, 06 Juli 2019

Keberhasilan haji

*Tulisan seorang teman yang baru Pulang Umroh* ...

*Di Masjidil Haram, sehabis Menyelesaikan Tawaf*, saya segera Menepi mencari tempat Strategis yang berhadapan langsung dengan Multazam untuk Berdoa...

*Saya menemukan tempat yang kebetulan Lowong di hadapan Ka'bah.* Lalu saya bersimpuh dan Memanjatkan Do'a sambil menunggu waktu subuh menjelang.

*Saat itulah saya melihat seorang Lelaki Hitam legam dari benua Afrika datang* dan langsung mengambil tempat di samping kanan.

Terlintas dalam Hati,... *"Dengan potongan Perawakan dan Tampang seperti ini, lelaki Kulit Hitam ini pasti orang Kasar yang Tidak Berpendidikan".*

Lalu sebagaimana Kebiasaan di Masjid ketika duduk Bersebelahan dalam satu Jama'ah, saya Menyalaminya.

*Tiba-tiba ia bertanya dengan Bahasa Inggris* yang Bagus Sekali tentang asal saya. *"Saya dari Nigeria, kamu dari mana?".* Saya bilang, saya berasal dari Indonesia.

*"Kenapa Orang indonesia Suka Sekali berusaha Mencium Batu Hajar Aswad"?*, tanyanya Memulai Percakapan.

*"Mungkin karena Cinta. Kabah adalah rumah Tuhan, dan Hajar Aswad adalah Batu yang Pernah Dicium Rasulullah. Maka Mencium Hajar Aswad adalah Refleksi Cinta Orang Indonesia terhadap Tuhan dan Rasulnya",* Jawab saya sekenanya.

*"Apakah Orang Indonesia juga Bertingkah Laku Seperti itu terhadap Cinta Allah SWT yang Dianugerahkan kepada Mereka?",* Katanya.

*"Maksud anda?, Cinta Allah SWT seperti apa yang Dianugerahkan kepada kami"?,* Jawab saya dengan Bingung.

Lalu lelaki hitam itu Menjawab, *"Jika Allah Taala Menganugerahkan Kalian Istri, Anak-anak dan Orang Tua yang Masih Hidup, Itulah Wujud Cinta Allah kepada Kalian."*

*"Pertanyaan saya"*, katanya

*"Apakah Orang-orang Indonesia, berusaha dengan Keras dan Gigih Mencurahkan Kasih Sayang terhadap Anak, Istri dan Orang Tua mereka yang Masih Hidup yang Diamanahkan Allah Taala Sebagaimana mereka berusaha Mencium Hajar Aswad ???"* Katanya.

*"Jika Terhadap Batu saja Refleksi Cinta kalian Begitu Dahsyat, Lebih lagi Terhadap Makhluk Allah yang telah Diamanahkan kepada Kalian"...???*, Tegasnya lagi.

*Saya Tercekat, Hilang Akal dan Tak mampu Berkata lagi...*

Apalagi Saat ia Bercerita bahwa ia Menyelesaikan PhD-nya di AS Namun *Memilih Pulang Membesarkan Anak-anaknya yang 6 Orang agar Mampu Menjadi Muslim yang Baik...*

*Maka Hancurlah semua persangkaan saya terhadap Orang ini.* ALLAH Membayarnya Langsung Tunai Saat itu juga.

Setelah Shalat Subuh, *Sebelum Berpisah ia memberi Nasehat yang sampai Saat ini masih Teringat di Kepala saya...*

*KEBERHASILAN HAJI atau UMROH KITA, MABRUR atau TIDAKNYA..............,*

*"DINILAI BUKAN PADA SAAT KITA MENYELESAIKAN RITUAL-RITUAL HAJI/UMROH, Seperti "TAWAF" atau bahkan  Mencium "HAJAR ASWAD", Namun..., DINILAI PADA SAAT KITA KEMBALI KE KELUARGA dan LINGKUNGAN.*

*Apakah kita Mampu Menunaikan Amanah-amanah, Anugerah-anugerah, Kasih sayang Allah Taala kepada kita,... dengan Bersungguh-sungguh, Bersusah payah, Mencurahkan kasih sayang kepada Orang-orang yang kita Cintai, Pekerjaan dan Masyarakat."*

Saya Genggam Tangannya, saya Memeluknya dan Menyampaikan Terima Kasih😭

Saat dia pergi diantara kerumunan orang, saya faham, *inilah cara Allah Taala menegur saya,... dan Menyampaikan Makna Mencium Hajar Aswad.*

*Oleh karena itu mari kita bersama belajar untuk Menjadikan Orang tua kita, istri, anak-anak, Saudara-saudara serta Sahabat dll sebagai Ladang Amal Ibadah kita... Dan bukan merupakan Sumber Gosip atau ladang Dosa2 kita...*

_Allah SWT Berfirman:_
وَاعْبُدُوا اللَّهَ وَلَا تُشْرِكُوا بِهِۦ شَيْئًا  ۖ  وَبِالْوٰلِدَيْنِ إِحْسٰنًا وَبِذِى الْقُرْبٰى وَالْيَتٰمٰى وَالْمَسٰكِينِ وَالْجَارِ ذِى الْقُرْبٰى وَالْجَارِ الْجُنُبِ وَالصَّاحِبِ بِالْجَنۢبِ وَابْنِ السَّبِيلِ وَمَا مَلَكَتْ أَيْمٰنُكُمْ  ۗ  إِنَّ اللَّهَ لَا يُحِبُّ مَنْ كَانَ مُخْتَالًا فَخُورًا

_"Dan *SEMBAHLAH ALLAH dan Janganlah kamu Mempersekutukan-Nya* dengan Sesuatu apa pun. Dan *BERBUAT BAIKLAH kepada kedua Orang Tua, Karib Kerabat, Anak-anak Yatim, Orang-orang Miskin, Tetangga Dekat dan Tetangga Jauh, Teman Sejawat, Ibnu Sabil, dan Hamba Sahaya yang kamu Miliki.* Sungguh, Allah Tidak Menyukai Orang yang Sombong dan Membanggakan Diri,"_
*(QS. An-Nisa' 4: Ayat 36)*

🙏🙏🙏

BJ HABIBI

REALITA .....
BJ HABIBIE
Ternyata kembali ke nol .... tidak ada yang dapat  dibanggakan.... dulu bangga dengan jabatan apa itu Nakhoda apa itu KKM apa itu Direktur apa itu Bos perusahaan  besar     ......... busiiiit semua 🤭🤭🤭😭😭😭😭😭😭.                             

Ungkapan Hati BJ Habibie soal akhirat  yang bikin merinding
8 Jan 2019

NONSTOPNEWS.ID - Pidato BJ Habibie viral. Mantan Presiden RI ini menuliskan tentang kisah hidupnya.

SAAT KEMATIAN ITU KIAN DEKAT.

KALAULAH SEMPAT ? Renungan utk kita semua !!!!
--------------------( by BJ Habibie ketika berpidato di Kairo, beliau berpesan "Saya diberikan kenikmatan oleh Allah ilmu technology sehingga saya bisa membuat pesawat terbang, tapi sekarang saya tahu bahwa ilmu agama itu lebih bermanfaat untuk umat .Kalo saya disuruh memilih antara keduanya maka saya akan memilih ilmu Agama." )

Sepi penghuni...
Istri sudah meninggal... 
Tangan menggigil karena lemah...
Penyakit menggerogoti sejak lama...
Duduk tak enak, berjalan pun tak nyaman... Untunglah seorang kerabat jauh mau tinggal bersama menemani beserta seorang pembantu...

Tiga anak, semuanya sukses... berpendidikan tinggi sampai ke luar negeri...
» Ada yang sekarang berkarir di luar negeri... »
Ada yang bekerja di perusahaan asing dengan posisi tinggi... »
Dan ada pula yang jadi pengusaha ...

Soal Ekonomi, saya angkat dua jempol » semuanya kaya raya...

Namun....
Saat tua seperti ini dia "merasa hampa", ada "pilu mendesak" disudut hatinya..

Tidur tak nyaman...
Dia berjalan memandangi foto-foto masa lalunya ketika masih perkasa & enegik yg penuh kenangan

Di rumah yang besar dia merasa kesepian, tiada suara anak, cucu, hanya detak jam dinding yang berbunyi teratur...

Punggungnya terasa sakit, sesekali air liurnya keluar dari mulutnya....
Dari sudut mata ada air yang menetes.. rindu dikunjungi anak-anak nya

Tapi semua anak nya sibuk dan tinggal jauh di kota atau negara lain...
Ingin pergi ke tempat ibadah namun badan tak mampu berjalan....

Sudah terlanjur melemah...

Begitu lama waktu ini bergerak, tatapannya hampa, jiwanya kosong, hanya gelisah yang menyeruak...
sepanjang waktu ....  

Laki-laki renta itu, barangkali adalah Saya... atau barangkali adalah Anda yang membaca tulisan ini suatu saat nanti_
Hanya menunggu sesuatu yg tak pasti...
yang pasti hanyalah KEMATIAN.
Rumah besar tak mampu lagi menyenangkan hatinya..._
Anak sukses tak mampu lagi menyejukkan rumah mewahnya yang ber AC...
Cucu-cucu yang hanya seperti orang asing bila datang..._
Asset-asset produktif yang terus menghasilkan, entah untuk siapa .?

Kira-kira jika malaikat "datang menjemput", akan seperti apakah kematian nya nanti.

Siapa yang akan memandikan ?

Dimana akan dikuburkan ??

Sempatkah anak kesayangan dan menjadi kebanggaannya datang mengurus jenazah dan menguburkan?

Apa amal yang akan dibawa ke akhirat nanti?
Rumah akan di tinggal, asset juga akan di tinggal pula...
Anak-anak entah apakah akan ingat berdoa untuk kita atau tidak ???
Sedang ibadah mereka sendiri saja belum tentu dikerjakan ???
Apa lagi jika anak tak sempat dididik sesuai tuntunan agama???  Ilmu agama hanya sebagai sisipan saja..._

"Kalau lah sempat" menyumbang yang cukup berarti di tempat ibadah, Rumah Yatim, Panti Asuhan atau ke tempat-tempat di jalan Allah yang lainnya...

"Kalau lah sempat" dahulu membeli sayur dan melebihkan uang pada nenek tua yang selalu datang...... 

"Kalau lah sempat" memberikan sandal untuk disumbangkan ke tempat ibadah agar dipakai oleh orang yang memerlukan..... 

"Kalau lah sempat" membelikan buah buat tetangga, kenalan, kerabat, dan handai taulan...

Kalau lah kita tidak kikir kepada sesama, mungkin itu semua akan menjadi "Amal Penolong" nya ...

Kalaulah dahulu anak disiapkan menjadi 'Orang yang shaleh', dan 'Ilmu Agama' nya lebih diutamakan

Ibadah sedekahnya di bimbing/diajarkan & diperhatikan, maka mungkin senantiasa akan 'Terbangun Malam', 'meneteskan air mata' mendoakan orang tuanya.

Kalaulah sempat membagi ilmu dengan ikhlas pada orang sehingga bermanfaat bagi sesama...

"KALAULAH SEMPAT"

Mengapa kalau sempat ?
Mengapa itu semua tidak jadi perhatian utama kita ?  Sungguh kita tidak adil pada diri sendiri.  Kenapa kita tidak lebih serius?
Menyiapkan 'bekal' untuk menghadap-Nya dan 'Mempertanggung Jawabkan kepadaNya?
Jangan terbuai dengan 'Kehidupan Dunia' yang  bisa  melalaikan.....

Kita boleh saja giat berusaha di dunia....tapi jadikan itu untuk bekal kita pada perjalanan panjang & kekal di akhir hidup kita.

( bagi yang  menyebarkan catatan ini semoga menjadi sodaqoh ilmu & ladang amal Shaleh)_

Teruslah menjadi  "si penabur  kebajikan" selama hayat masih dikandung badan meski hanya sepotong pesan.

Semoga Bermanfaat...🙏

Prof. Dr. Ing. BJ. Habibie

SANG JENDRAK DAN ALQUR'AN

*SANG JENDERAL & AL-QUR'AN*

Suatu sore, thn 1525 di sebuah Penjara di Spanyol, suasana di situ terasa hening mencengkam.

*Jendral Adolfo Roberto,* pemimpin penjara yg terkenal bengis, tengah memeriksa setiap kamar tahanan.

Setiap sipir penjara membungkukkan badannya serendah mungkin ketika 'Algojo Penjara' itu berlalu di hadapan mereka.

Karena kalau tidak, sepatu 'Jungle' milik tuan Roberto itu akan mendarat di wajah mereka.

Roberto marah besar ketika dari sebuah kamar tahanan terdengar suara seseorang membaca Ayat2 Suci Alqur'an yang amat ia benci.

_"Hai ... hentikan suara jelekmu ! Hentikan ...!!!"_ Teriak Roberto sekeras-kerasnya sembari membelalakkan mata.

Namun apa yang terjadi ?
Lelaki di kamar tahanan tadi tetap saja membaca & bersenandung dengan khusyu'nya

Roberto bertambah berang.

Algojo penjara itu menghampiri kamar tahanan yg sempit.

Dgn congak ia meludahi wajah renta sang tahanan yg keriput hanya tinggal tulang.

Tak puas sampai di situ, ia lalu menyulut wajah dan seluruh badan orang tua renta itu dgn rokoknya yg menyala.

Sungguh ajaib ...! tak terdengar secuil pun keluh kesakitan.

Bibir yg pucat kering milik sang tahanan amat gengsi untuk meneriakkan kata kepatuhan kepada sang Algojo.

Bibir keringnya hanya berkata lirih, _"Robbi, wa-ana 'abduka ..."_

Tahanan lain yang menyaksikan kebiadaban itu serentak bertakbir sambil berkata,
_"Bersabarlah wahai ustadz ... Insya Allah tempatmu di Syurga."_

Melihat kegigihan orang tua yang dipanggil ustadz oleh sesama tahanan, 'algojo penjara' itu bertambah memuncak amarahnya.

Ia perintahkan pegawai penjara untuk membuka sel, dan ditariknya tubuh orang tua itu keras-keras hingga terjerembab di lantai.

_"Hai orang tua busuk...!!_
_Bukankah engkau tahu, aku tidak suka bahasa jelekmu itu ?!_
_Aku tidak suka apapun yang berhubungan dengan agamamu....!!!"_

Sang Ustadz lalu berucap, _"Sungguh ... aku sangat merindukan kematian, agar aku segera dapat menjumpai kekasihku yang amat kucintai, Allah SWT._

_Karena kini aku berada di puncak kebahagiaan karena akan segera menemui-Nya._

_Maka patutkah aku berlutut kepadamu, hai manusia busuk ?_

_Jika aku turuti kemauanmu, tentu aku termasuk orang2 yg zhalim"._

Baru saja kata-kata itu terhenti, sepatu laras Roberto sudah mendarat di wajahnya.
Laki-laki itu terhuyung-huyung.
Kemudian jatuh terkapar di lantai penjara dengan wajah bersimbah darah.

Ketika itulah dari saku baju penjaranya yang telah lusuh, meluncur sebuah 'Buku Kecil'.

Adolfo Roberto bermaksud memungutnya.

Namun tangan sang Ustadz telah terlebih dahulu mengambil dan menggenggamnya erat-erat.

_"Berikan buku itu, hai laki-laki dungu !"_, bentak Roberto.

_"Haram bagi tanganmu yang kafir dan berlumuran dosa untuk menyentuh barang suci ini !"_, ucap sang ustadz dgn tatapan menghina pada Roberto.

Tak ada jalan lain, akhirnya Roberto mengambil jalan paksa untuk mendapatkan buku itu.

Sepatu laras berbobot dua kilogram itu ia gunakan untuk menginjak jari-jari tangan sang ustadz yang telah lemah.

Suara gemeretak tulang yang patah terdengar menggetarkan hati.

Namun tidak demikian bagi Roberto.

Laki-laki bengis itu malah merasa bangga mendengar gemeretak tulang yang terputus.

Bahkan 'algojo penjara' itu merasa lebih puas lagi ketika melihat tetesan darah mengalir dari jari-jari musuhnya yang telah hancur.

Setelah tangan renta itu tak berdaya, Roberto memungut buku kecil yang membuatnya penasaran.

Perlahan Roberto membuka sampul buku yang telah lusuh

Mendadak algojo itu termenung dan berkata dalam hatinya :
_"Ah ... sepertinya aku pernah mengenal buku ini._
_Tapi kapan ??_
_Ya, aku pernah mengenal buku ini."_ suara hati Roberto bertanya-tanya.

Perlahan Roberto membuka lembaran pertama itu.

Jenderal berumur 30 tahun itu bertambah terkejut tatkala melihat tulisan-tulisan "aneh" dalam buku itu.

Rasanya ia pernah mengenal tulisan seperti itu dahulu.

Namun, sekarang tak pernah dilihatnya di bumi Spanyol.

Akhirnya Roberto duduk di samping sang ustadz yang sedang sakarat melepas nafas-nafas terakhirnya.

Wajah bengis sang algojo kini diliputi tanda tanya yang dalam.

Mata Roberto rapat terpejam.

Ia berusaha keras mengingat peristiwa yang di alaminya sewaktu masih kanak-kanak dulu.

Perlahan, sketsa masa lalu itu tergambar kembali dalam ingatan Roberto.

Pemuda itu teringat ketika suatu sore di masa kanak-kanaknya terjadi kericuhan besar di negeri tempat kelahirannya ini.

Sore itu ia melihat peristiwa yang mengerikan di lapangan Inkuisisi (lapangan tempat pembantaian kaum muslimin di Andalusia).

Di tempat itu tengah berlangsung pesta darah dan nyawa.

Beribu-ribu jiwa kaum muslimin yg tak berdosa berjatuhan di bumi Andalusia.

Di ujung kiri lapangan, beberapa puluh wanita berhijab (jilbab) digantung pada tiang-tiang besi yang terpancang tinggi.

Tubuh mereka bergelantungan tertiup angin sore yang kencang, membuat pakaian muslimah yang dikenakan berkibar-kibar di udara.

Sementara, di tengah lapangan ratusan pemuda Islam dibakar hidup-hidup pada tiang-tiang salib, hanya karena tidak mau memasuki agama yang dibawa oleh para rahib.

Seorang bocah laki-laki mungil tampan, berumur tujuh tahunan, malam itu masih berdiri tegak di lapangan Inkuisisi yang telah senyap.

Korban-korban kebiadaban itu telah syahid semua.

Bocah mungil itu mencucurkan airmatanya menatap sang ibu yang terkulai lemah di tiang gantungan.

Perlahan-lahan bocah itu mendekati tubuh sang Ummi (ibu) yang sudah tak bernyawa, sembari menggayuti abaya hitamnya.

Sang bocah berkata dengan suara parau,
_"Ummi.. ummi.. mari kita pulang. Hari sudah malam._
_Bukankah ummi telah berjanji malam ini akan mengajariku lagi tentang alif, ba, ta, tsa ....?_
_Ummi, cepat pulang ke rumah ummi ..."_

Bocah kecil itu akhirnya menangis keras, ketika sang ummi tak jua menjawab ucapannya.

Ia semakin bingung dan takut, tak tahu harus berbuat apa.

Untuk pulang ke rumah pun ia tak tahu arah.

Akhirnya bocah itu berteriak memanggil bapaknya, _"Abi ... Abi ... Abi ..."_

Namun ia segera terhenti berteriak memanggil sang bapak ketika teringat kemarin sore bapaknya diseret dari rumah oleh beberapa orang berseragam.

_"Hai ... siapa kamu?!"_ teriak segerombolan orang yang tiba-tiba mendekati sang bocah.

_"Saya Ahmad Izzah, sedang menunggu Ummi ..."_ jawab sang bocah memohon belas kasih.

_"Hah ... siapa namamu bocah ??_
_Coba ulangi !!!"_
bentak salah seorang dari mereka

_"Saya Ahmad Izzah ..."_ sang bocah kembali menjawab dengan rasa takut.

Tiba-tiba "plak! sebuah tamparan mendarat di pipi sang bocah.

_"Hai bocah ...! Wajahmu bagus tapi namamu jelek._
_Aku benci namamu._
_Sekarang kuganti namamu dengan nama yang bagus._
_Namamu sekarang 'Adolfo Roberto' ..._
_Awas !_
_Jangan kau sebut lagi namamu yang jelek itu._
_Kalau kau sebut lagi nama lamamu itu, nanti akan kubunuh!"_ ancam laki-laki itu.

Sang bocah meringis ketakutan, sembari tetap meneteskan air mata.

Anak laki-laki mungil itu hanya menurut ketika gerombolan itu membawanya keluar dari lapangan Inkuisisi.

Akhirnya bocah tampan itu hidup bersama mereka.

Roberto sadar dari renungannya yang panjang.

Pemuda itu melompat ke arah sang tahanan.

Secepat kilat dirobeknya baju penjara yang melekat pada tubuh sang ustadz.

Ia mencari-cari sesuatu di pusar laki-laki itu.

Ketika ia menemukan sebuah 'tanda hitam' ia berteriak histeris, _"Abi... Abi ... Abi ..!!."_

Ia pun menangis keras, tak ubahnya seperti Ahmad Izzah dulu.

Pikirannya terus bergelut dengan masa lalunya.

Ia masih ingat betul, bahwa buku kecil yang ada di dalam genggamannya adalah Kitab Suci milik bapaknya, yang dulu sering dibawa dan dibaca ayahnya ketika hendak menidurkannya.

Ia juga ingat betul ayahnya mempunyai 'tanda hitam' pada bagian pusarnya.

Pemuda beringas itu terus meraung dan memeluk erat tubuh renta nan lemah.

Tampak sekali ada penyesalan yang amat dalam atas ulahnya selama ini.

Lidahnya yang sudah berpuluh-puluh tahun alpa akan Islam, saat itu dengan spontan menyebut,

_"Abi ... aku masih ingat alif, ba, ta, tsa ..."_

Hanya sebatas kata itu yang masih terekam dalam benaknya.

Sang ustadz segera membuka mata ketika merasakan ada tetesan hangat yang membasahi wajahnya.

Dengan tatapan samar dia masih dapat melihat orang yang tadi menyiksanya habis-habisan kini tengah memeluknya.

_"Tunjuki aku pada jalan yang telah engkau tempuh Abi, tunjukkan aku pada jalan itu ..."_

Terdengar suara Roberto memelas.

Sang ustadz tengah mengatur nafas untuk berkata-kata, ia lalu memejamkan matanya.
Air matanya pun turut berlinang.

Betapa tidak, jika sekian puluh tahun kemudian, ternyata ia masih sempat berjumpa dengan buah hatinya, ditempat ini.

Sungguh tak masuk akal.

Ini semata-mata bukti kebesaran Allah.

Sang Abi dengan susah payah masih bisa berucap.
_"Anakku, pergilah engkau ke Mesir. Di sana banyak saudaramu. Katakan saja bahwa engkau kenal dengan Syaikh Abdullah Fattah Ismail Al-Andalusy._
_Belajarlah engkau di negeri itu"._

Setelah selesai berpesan sang ustadz menghembuskan nafas terakhir dengan berbekal kalimah indah "Dua Kalimah Syahadat..!

Beliau pergi menemui Robbnya dengan tersenyum, setelah sekian lama berjuang di bumi yang fana ini.

*******

Beberapa tahun emudian.....

Ahmad Izzah telah menjadi seorang Ulama Besar di Mesir.

Seluruh hidupnya dibaktikan untuk agama Islam, sebagai ganti kekafiran yang di masa muda sempat disandangnya.

Banyak pemuda Islam dari berbagai penjuru dunia berguru kepadanya ... *Al-Ustadz Ahmad Izzah Al-Andalusy.*

Sang Ulama berpesan kepada Seluruh Umat Islam se dunia:
*Jangan engkau pilih Pemimpin yang menzhalimi para Ulama* dan *Jangan kau pilih pemimpin yang suka berdusta.*

Firman Allah Ta'ala:

_"Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama Allah, tetaplah atas fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrahnya itu. Tidak ada perubahan atas fitrah Allah. Itulah agama yang lurus, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui."_
(QS. 30:30)

*******
Semoga Kisah Nyata ini menjadi Iktibar bagi kita, untuk berfikir, bersikap, bertindak, dan berpihak kepada Kebenaran yang Hakiki. Karena Harta, Pekerjaan, Pengaruh, Pangkat, Jabatan, dan Kesenangan hidup di Dunia ini, hanya sesaat... Hanya  benar2 menjelang ajal kita datang. 🙏🏻🙏🏻 By:sampah negara.

Rabu, 03 Juli 2019

Untuk Prabowo-Sandi

SURAT TERBUKA UNTUK PAK PRABOWO & BANG SANDI SERTA GERINDRA – PKS – PAN
=================
(Iramawati Oemar)
•••••••

Assalamu’alaikum warahmatullah wa barokatuh untuk anda semuanya.
Pak Prabowo, Bang Sandi, saya bukan siapa-siapa, hanyalah remahan rengginang dari satu “kontainer” besar para relawan yang selama 10 bulan ini ikut berjibaku, timbul dan tenggelam dalam hiruk pikuk masa kampanye dan pilpres. Saya hanyalah satu diantara sekian banyak emak-emak yang ikut berpanas-panas di jalanan dari masjid Sunda Kelapa hingga sekitaran KPU, untuk mengantarkan Pak Prabowo dan Bang Sandi mendaftar sebagai capres dan cawapres. Dalam perjalanan selanjutnya, saya bersama relawan lainnya larut dalam kesibukan acara kampanye, deklarasi dukungan komunitas ini-itu, ikut pelatihan ini-itu, meramaikan kegiatan yang dihelat BPN, dan…, tentu tak lupa yang terpenting adalah menggunakan “kecerewetan” khas emak-emak untuk mengedukasi masyarakat sekitar agar mereka bisa memilih calon pemimpin negeri yang tepat, yang cerdas, berkualitas, berintegritas, amanah dan berwibawa. Kami sudah tak pernah berhitung berapa uang yang kami sisihkan bulan demi bulan untuk mengadakan APK, Alat Peraga Kampanye, apapun bentuk dan ragamnya. Kami sengaja tak pernah menghitungnya, karena tak ingin mengurangi keikhlasan, toh kami memang tak pernah berniat menagihkan berapapun yang telah kami infakkan. Semua itu semata-mata hanyalah bentuk kontribusi kami terhadap calon pemimpin yang kami dukung sepenuh hati, yang jadi harapan besar kami untuk memperbaiki masa depan negeri yang kami cintai ini.
17 April 2019 adalah hari paling bersejarah bagi kami. Sehari sebelum hari H pencoblosan, sampai malam kami emak-emak masih belum bisa istirahat, mengurus surat mandat untuk bertugas mengawal TPS esok harinya. Sebagian teman kami bahkan sampai menjelang subuh baru tiba di rumah, padahal jam 6.30 sudah harus duduk di TPS, menjadi saksi. Makanan dan minuman kami siapkan sendiri, atau bekerjasama dengan anggota keluarga lainnya dan teman-teman yang bisa mengantarkan makanan dan minuman untuk kami. Pilpres kali melelahkan, kami baru bisa meninggalkan TPS larut malam, bahkan khusus yang saya alami, saya baru bisa pulang jam 5 pagi keesokan harinya. Puji syukur pada Allah kami termasuk yang diberi kesehatan sehingga tidak terkapar sakit. Sebagian teman-teman kami sakit, tidak sehari dua hari mereka bisa pulih. Tak terhitung biaya berobat yang harus dikeluarkan. Semua itu kami harap terbayar lunas dengan kemenangan Pak Prabowo dan Bang Sandi.
Sungguh tak disangka, melubernya massa yang hadir di setiap event kampanye, di semua titik yang didatangi Pak Prabowo dan Bang Sandi, sama sekali berbeda dengan kenyataan yang ditampilkan oleh KPU. Meski di TPS-TPS kami dapati kemenangan bagi paslon 02, namun entah bagaimana jadinya, kok 01 yang unggul bahkan jauh melampaui kemenangan Jokowi di tahun 2014, ketika dia berada di puncak popularitas. Namun kami tidak menyerah! Kami meyakini ini ada kecurangan.
Hingga tiba saatnya KPU mengumumkan perolehan suara pada 21 Mei dini hari, saat sebagian besar bangsa ini terlelap tidur karena esoknya harus bangun sahur. Saat itulah amarah kami tak dapat lagi dibendung. Berdatanganlah kami ke Jakarta, di depan kantor Bawaslu kami melakukan unjuk rasa, memperlihatkan kepada para penguasa dan kepada seluruh dunia, bahwa KAMI MENOLAK PENGUMUMAN KPU YANG KAMI YAKINI PENUH KECURANGAN! Selama 2 hari kami disana, dalam kondisi berpuasa kami tak surut langkah. Banyak relawan dan pendukung 02 yang harus jadi korban dalam arti sesungguhnya. Sebagian mereka ada yang meregang nyawa diterjang peluru tajam aparat atau remuk raganya dihajar popor senjata dan tendangan sepatu lars. Sebagian lainnya terluka parah, pingsan, sesak napas, muntah, keracunan gas air mata. Sebagian lagi hilang entah kemana, raib bak ditelan bumi, keluarga tak tahu kemana harus mencari karena sejak 21 – 22 Mei 2019 mereka tak pernah kembali ke rumah.
Idul Fitri tahun ini menjadi lebaran paling tragis dan mengenaskan bagi kami para pendukung 02. Selain keluarga yang berduka karena anggota keluarganya tewas diterjang peluru, atau keluarganya hilang, masuk penjara tanpa diadili, ada lebih dari 600-an keluarga yang terpaksa berlebaran tanpa suami/ayah mereka terkasih, karena meninggal setelah menjadi anggota KPPS atau saksi/Panwas. Sungguh mahal sekali biaya “democrazy” yang harus dibayar anak bangsa ini, hanya sekedar karena kami menginginkan lahirnya seorang pemimpin bangsa yang mencintai rakyatnya dan dicintai rakyatnya. Pak Prabowo dan Bang Sandi, sampai pada paragraf ini saya nyaris tak sanggup melanjutkan. Mata saya basah oleh air mata yang deras mengalir, mengaburkan pandangan pada layar laptop.
Tidak, tak sekalipun kami menyesali seluruh rangkaian perjuangan kami bersama anda berdua. Tak sedikitpun kami merasa rugi baik materiil, immaterial, waktu, tenaga, pemikiran, semuanya sudah kami ikhlaskan, sebab kami yakin BERJUANG DI JALAN YANG BENAR. Air mata ini tumpah karena tak menyangka bahwa sudah sedemikian parah dan brutalnya permufakatan CURANG di negeri ini. Sehingga yang jelas kasat mata massa membludak dimana-mana, namun bisa begitu saja tak bermakna dalam perhitungan KPU. Meskipun bukti-bukti video kecurangan diserahkan, namun hakim MK menganggap itu semua bukanlah barang bukti. Yaa Robb kami, begitu besarkah dosa bangsa ini sehingga kami harus mengalami cobaan seberat ini, hanya sekedar menginginkan pemimpin yang amanah?!
Baiklah, jika ini semua adalah qodaruLlah, kami harus menerimanya, sebab hanya Allah yang tahu hikmah dibalik semua ini. Kenapa Bapak Prabowo dan Bang Sandi masih belum diijinkan Allah untuk memimpin negeri ini, pasti Allah punya alasan yang tepat. Tapi satu hal yang kami – saya dan ribuan bahkan jutaan relawan lainnya – yakini, yaitu bahwa : PERJUANGAN BELUM SELESAI!! Kami bisa menerima kenyataan (meskipun berat) bahwa seluruh rangkaian proses Pilpres telah selesai sampai di MK. Tidak ada lagi capres 02, namun di mata kami, Bapak Prabowo Subianto dan Bang Sandiaga Salahuddin Uno tetaplah pemimpin harapan kami. Kami memilih anda berdua karena anda berdua BERBEDA jauh dalam segala hal, bak langit dan bumi jika dibandingkan petahana yang kini “dimenangkan” lagi. Okelah, KPU dan MK bisa memenangkan mereka, tapi mereka tidak bisa memenangkan hati rakyat. Secara de jure mereka diakui sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih, namun secara de facto pengakuan itu tidak lahir dari mulut dan hati kami, sebagian besar rakyat Indonesia.
Oleh karena itu, Pak Prabowo dan Bang Sandi, kami punya SATU PERMINTAAN yang kami mohooooonn… dengan amat sangat agar jangan ditolak. Maaf, saya mungkin tidak dalam kapasitas mewakili atau mengatasnamakan jutaan relawan dan pendukung Prabowo – Sandi, namun saya meyakini bahwa ada jutaan relawan dan pendukung Prabowo – Sandi lainnya yang sependapat dengan saya, seperti tercermin dalam obrolan di banyak WhatsApp grup dan media sosial. Satu permintaan itu adalah : JANGAN SEKALI-KALI PRABOWO – SANDI MELAKUKAN REKONSILIASI DENGAN PRESIDEN YANG DIMENANGKAN KPU DAN MK!! Tidak ada rekonsiliasi dalam bentuk apapun dan dengan alasan apapun, tidak juga atas nama apapun!! Tak perlu mengucapkan selamat, sebab sang juara sejati tak butuh ucapan selamat, tak butuh pengakuan. Janganlah berdalih akan rekonsiliasi demi rakyat pendukung, demi sekian banyak orang yang ditahan tanpa pengadilan, yang dikriminalisasi. Percayalah : kalau itu anda jadikan bargaining untuk rekonsiliasi, maka anda berdua hanya akan ditipu mentah-mentah. Lihatlah apa yang menimpa Ustadz Abu Bakar Ba’asyir dan kebebasan yang dijanjikan. Semuanya janji palsu belaka. Jika pun Bapak dan Bang Sandi ingin membantu para relawan yang pendukung yang dikriminalisasi, upayakan saja bantuan hukum untuk mereka. Mari kita bergandeng tangan, jika perlu membuka kotak infak untuk membantu proses hukum para korban kriminalisasi dan membantu biaya hidup bagi keluarganya. Insyaa Allah para pendukungmu masih punya cukup rizki untuk disisihkan demi membantu sesama relawan yang jadi korban kriminalisasi. Bahkan, sesungguhnya kami menyadari betul, pasca putusan MK 27 Juni lalu, ke depan “nasib” kami sebagai anak bangsa asli Indonesia, pewaris sah negeri ini, akan makin berat! Sebab kriminalisasi kemungkinan akan terus terjadi. Kami yang saat ini masih bisa berbicara dan menulis, siapa tahu hanya tinggal menunggu giliran untuk jadi “korban” selanjutnya.
Kami mendukung Pak Prabowo dan Bang Sandi TIDAK USAH HADIR dalam pelantikan presiden Oktober nanti. Toh itu bukan kewajiban. Ibu Megawati saja, selama 10 tahun mengabaikan eksistensi Pak SBY sebagai presiden terpilih. Bu Mega sama sekali tidak pernah mau menginjakkan kaki di istana, meskipun secara resmi diundang pada peringatan HUT RI setiap tahun. Lalu, mengapa kita sekarang diminta harus mau mengakui presiden yang kami yakini dimenangkan dengan penuh intrik kecurangan dan ketidakadilan! Kalau perlu, jika Bapak dan Bang Sandi mengadakan upacara HUT RI 17 Agustus nanti, biarlah kami ikut meramaikan “istana” anda berdua, istana rakyat. Kalau sedang tak ada urusan di luar negeri, mari kita bersilaturahmi bersama dengan para pendukung anda berdua, pada hari pelantikan presiden yang “dimenangkan”. Intinya : kami siap untuk terus membersamai anda berdua, ASALKAN Pak Prabowo dan Bang Sandi MASIH TETAP MEMBERSAMAI RAKYAT PENDUKUNG. Membersamai bukan hanya secara fisik, namun juga hati dan pikiran. Luka hati kami belumlah sembuh, masih menganga lebar. Tumpahan darah saudara-saudara kami masih basah, tanah kuburan saudara-saudara kami masih merah. Mana mungkin kami LUPAKAN PERJUANGAN MELAWAN KECURANGAN, KETIDAKADILAN, KEDZHOLIMAN?! Maka, TIDAK MUNGKIN KITA SEMUA AKAN BER-REKONSILIASI.
Tuduhan dan fitnah yang dilontarkan pada kami sungguh keji : golongan ISLAM RADIKAL, ISLAM GARIS KERAS, PENGUSUNG KHILAFAH YANG ANTI PANCASILAN, TIDAK CINTA NKRI!! Lalu, setelah semua issu itu mereka goreng sampai gosong selama 2 tahun terakhir ini, sekarang dengan mudah mereka akan merangkul kami dan melupakan semua fitnah itu?! Bahkan issu 30 orang teroris saja baru sepekan lalu seolah ditimpakan kepada kami yang datang ke Jakarta untuk mengawal sidang MK. TIDAK, tak akan semudah itu! Pak Prabowo dan Bang Sandi harus paham benar bagaimana luka hati kami. Jika mereka yang selama ini doyan ngibul, suka bohong, gampang ingkar janji, yang mengkhianati kami, kami tidak terlalu sakit, sebab sudah lama kami tak mempercayainya. Namun…, jika sampai Pak Prabowo dan Bang Sandi yang mengkhianati kami, maka luka yang menyayat hati kami perihnya tak terkirakan dan amarah kami sebagai relawan dan pendukung akan jauh lebih besar lagi.
Kami akan tetap setia membersamai Pak Prabowo dan Bang Sandi, percayalah!! Sebab kesetiaan dan dedikasi relawan sudah terbukti. Kami sedikitpun tak meminta imbalan, tidak juga tergiur kursi jabatan. Sejak awal mula kami bertekad, jika anda berdua terpilih memimpin negeri ini, kami dengan senang hati akan kembali ke kehidupan normal kami, kembali bekerja dan mencari nafkah untuk keluarga.
Kepada para elite partai politik Gerindra, PKS dan PAN, sadarilah bahwa sesungguhnya kami memilih caleg dari partai anda bukan karena kami kenal baik. Tetapi karena kami yakin partai anda BERBEDA dengan parpol-parpol pendukung petahana. Jadi…, jika sampai ada politisi busuk yang berkhianat, mencoba main mata, tergiur kursi jabatan dan “harta ghonimah”, maka percayalah : rakyat akan membuang partai kalian ke tong sampah, bahkan ke comberan. Terima kasih kepada PKS yang telah menegaskan akan menjadi OPOSISI. Kami berharap Gerindra dan PAN pun akan sama sikapnya dengan PKS. Oposisi kali ini bukan hanya kalian yang di parpol politik, melainkan lebih dari separuh rakyat Indonesia yang menolak kecurangan pemilu. Kami sama sekali tak akan menuntut partai oposisi memenangkan voting dalam setiap issu, sebab kami paham jumlah kalian akan kalah dengan yang mayoritas. Tidak, sekali lagi bukan kemenangan yang kami tuntut, namun JEJAK PERJUANGAN MEMBELA KEPENTINGAN RAKYAT!!
Sekali lagi, Pak Prabowo, cobalah ingat perjalanan kekuasaan Pak Jokowi selama periode pertama jadi presiden. Ketika dia mengajukan Budi Gunawan sebagai calon tunggal Kapolri kepada DPR, lalu akhirnya berkonflik dengan KPK dan sebagian rakyat marah, maka kepada siapa Jokowi meminta dukungan?! Pak Prabowo yang diundang ke istana!! Ketika dia tak punya nyali menghadapi ulama dan ummat yang akan menggelar Aksi Damai 411, kepada siapa dia datang?! Ke Hambalang, menemui Pak Prabowo!! Tapi lihatlah, betapa menyakitkan kata-katanya selama debat capres kemarin : mengaku tak keluar uang sedikitpun saat maju dalam Pilgub DKI, padahal semua orang tahu bahwa yang membiayai dia berlaga di DKI adalah Pak Prabowo dan keluarga. Tak cukup hanya dengan kesombongannya itu, di debat berikutnya dia mengungkit tanah Pak Prabowo. Dan banyak lagi hal menyakitkan yang dia lakukan ketika sedang tidak butuh bantuan Bapak. Karena itu Pak Prabowo, cukup sudah, JANGAN SEKALI-KALI PERCAYA LAGI PADA MULUT MANISNYA. Rekonsiliasi hanyalah salah satu bentuk lain dari JANJI MANIS yang hanya akan jadi “diabetes” bagi rakyat!
Sekali lagi, Pak Prabowo, Bang Sandi, Gerindra, PKS, PAN, mari kompak : SAY NO to ajakan rekonsiliasi, apapun bentuknya dan apapun alasannya. Sesungguhnya mereka sedang mencoba membusukkan citra diri Pak Prabowo dan Bang Sandi dihadapan para pendukungnya, agar terlihat sebagai pengkhianat. Begitu pula 3 parpol itu sedang diupayakan agar di mata rakyat tampak SAMA SAJA dengan parpol lainnya jika sampai memilih jalan berkoalisi. Jadilah OPOSISI BERSAMA RAKYAT, insyaa Allah keberkahan akan bersama kita. Mari kita rumuskan lagi jalan perjuangan ke depan, sebab PERJUANGAN BELUM USAI!
*******

Selasa, 02 Juli 2019

Kangker dan islam

*TERNYATA APA YANG ISLAM DAN RASULULLAH CONTOH KAN DAN AJARKAN KINI DI JAWAB BENAR OLEH PARA AHLI KESEHATAN
Jauh sebelum saat masa skrg RASULULLAH sudah mencotohkan nya

ANTI KANKER dan PENYAKIT MEMATIKAN LAINNYA: MAKANLAH BUAH saat PERUT KOSONG*

Dokter STEPHEN MAK merawat pasien kanker stadium akhir dengan cara unik. Banyak pasiennya sembuh. "Ini merupakan strategi saya untuk menyembuhkan kanker. Tingkat keberhasilannya 80 persen," tegas Mak.

Pasien kanker seharusnya tidak mati. Terapi anti kanker sudah ditemukan yakni makanlah buah-buahan saat perut kosong atau sangat lapar. "Saya mohon maaf kepada ratusan pasien kanker yang telah meninggal akibat pengobatan konvensional," pungkasnya.

TIPS MAKAN BUAH yang TEPAT

Hindarilah makan buah setelah makan nasi dan lauk. Cara ini sangat dilarang atau 'haram,' jikalau Anda ingin bebas dari serangan kanker dan penyakit mematikan lainnya.

Jika Anda makan buah saat perut kosong, maka detoksifikasi sistem tubuh Anda meningkat berkali-kali lipat. Problem kelebihan berat badan dan penyakit mematikan lainnya teratasi.

DAHSYATnya BUAH-BUAHAN

Jika Anda makan nasi, lalu menyusul buah, maka buah dicegah oleh nasi sebelum menuju usus. Nasi dan buah membusuk, berfermentasi, dan berubah menjadi asam. Tubuh yang sangat asam penyebab kanker dan penyakit mematikan lainnya.

Saat buah bersentuhan dengan nasi di usus, maka seluruh massa nasi perlahan rusak. Jadi, silakan makan buah saat perut kosong atau sebelum makan nasi dan lauk.

EFEK SALAH MAKAN BUAH

Mungkin Anda pernah mendengar keluhan yakni setiap kali makan semangka, ada orang menderita sendawa, ketika makan durian perutnya kembung, ketika makan pisang rasanya segera ke toilet, dan lainnya. Kondisi ini tidak bakal terjadi, jikalau Anda makan buah apa saja saat perut kosong. Karena buah-buahnya bercampur dengan pembusukan makanan lain, sehingga menghasilkan gas dalam usus.

Rambut uban, rambut rontok, botak, gugup, dan lingkaran hitam di bawah mata tidak akan terjadi, jikalau Anda makan buah saat perut kosong.

"Jeruk dan lemon bersifat asam, tetapi menjadi alkalin (basa) di dalam tubuh, jikalau dimakan saat perut kosong," ulas dokter HERBERT SHELTON yang melakukan riset khusus tentang asam basa tubuh.

BUAH UMUR PANJANG dan SEHAT

Jika Anda menguasai cara makan buah yang benar, maka Anda memiliki rahasia keindahan tubuh, umur panjang, kesehatan, vitalitas, kebahagiaan, dan berat badan ideal.

BAHAYA BUAH yang DIPANASKAN atau DIMASAK

Saat Anda minum jus buah, minumlah jus buah segar, bukan dari kemasan kaleng, bungkusan, atau botol.

Jangan minum jus yang dipanaskan. Jangan makan buah yang dimasak, karena semua nutrisi sudah hilang. Anda hanya mendapatkan rasanya saja. Memasak buah-buahan akan menghancurkan semua vitamin yang ada dalam buah. Makan buah utuh lebih baik dari pada minum jus.

Jika pun Anda minum jus buah segar, minumlah dengan perlahan, karena Anda harus membiarkannya bercampur dengan air liur (ensim di mulut) sebelum menelannya.

TERAPI BUAH TIGA HARI BERTURUT-TURUT tanpa NASI dan LAUK

Silahkan Anda coba mengkonsumsi buah selama 3 hari berturut-turut untuk membersihkan semua racun (detoksifikasi) di tubuhnya---hanya makan buah dan minum jus buah segar selama 3 hari berturut-turut tanpa makan nasi dan lauk. Teman-teman Anda akan melihat Anda lebih segar, cantik, dan enerjik.

BAHAYA MINUM AIR DINGIN setelah MAKAN: PEMICU KANKER

Jika Anda sering minum air dingin (air es) setelah makan, maka tamatlah hidup Anda. Karena semua jenis kanker siap menghancurkan tubuh Anda.

Minum air es setelah makan sangatlah nikmat, tetapi sangatlah membawa sengsara. Air es mengentalkan semua makanan berminyak yang baru saja Anda makan. Akibatnya proses pencernaan menjadi sangat lambat. Usus akan sangat cepat rusak, karena memaksa kerjanya.

Lebih dari itu, makanan berlemak dan telah membeku akan melapisi dinding usus Anda, sehingga perlahan memicu kanker usus.

Tentu saja Anda akan semakin gemuk dan sekaligus perlahan menginap kanker ganas. Karena itu, minumlah sup hangat atau air hangat setelah makan.

Semakin Anda tahu, semakin besar peluang Anda untuk bertahan hidup, sehat, dan umur panjang tanpa biaya mahal.

*VIRALKAN* informasi di atas terutama kepada KELUARGA dan rekan-rekan Anda.

*"SAVE Health, SAVE Future."*

Jakarta, 1 Januari 2019
Editor | Robert EppeDANDO
Selular | +62 812 13 273 888